Cara tradisional untuk mengkilapkan batu akik ini cenderung lebih murah,
meskipun memerlukan waktu dan usaha yang tidak bisa dibilang mudah.
Berikut ini kami beberkan kelima cara tradisional untuk mengkilapkan batu cincin supaya terlihat lebih menarik dan membuatnya semakin mahal jika dijual di toko online.
1. Menggosok Batu Akik dengan Daun Pisang Kering
Cara satu ini memang sudah sering dipakai oleh nenek moyang kita jaman dahulu untuk menggosok batu cincin mereka supaya terlihat semakin mengkilap. Meskipun cara ini tergolong cara kuno, namun sampai sekarang cara ini masih dianggap ampuh untuk mengkilapkan batu akik.
Hal ini bukan tanpa alasan menggosok batu cincin menggunakan daun pisang kering, namun ternyata daun pisang kering tersebut masih menganding senyawa yang membuat batu akik terlihat semakin mengkilap. Cara menggosoknya juga sangat sederhana. Anda hanya perlu mengambil daun pisang kering kemudian gosokkan pada batu akik secara searah. Lama-kelamaan batu akik anda akan semakin terlihat mengkilap.
2. Menggosoknya dengan Kulit
Berikut ini kami beberkan kelima cara tradisional untuk mengkilapkan batu cincin supaya terlihat lebih menarik dan membuatnya semakin mahal jika dijual di toko online.
1. Menggosok Batu Akik dengan Daun Pisang Kering
Cara satu ini memang sudah sering dipakai oleh nenek moyang kita jaman dahulu untuk menggosok batu cincin mereka supaya terlihat semakin mengkilap. Meskipun cara ini tergolong cara kuno, namun sampai sekarang cara ini masih dianggap ampuh untuk mengkilapkan batu akik.
Hal ini bukan tanpa alasan menggosok batu cincin menggunakan daun pisang kering, namun ternyata daun pisang kering tersebut masih menganding senyawa yang membuat batu akik terlihat semakin mengkilap. Cara menggosoknya juga sangat sederhana. Anda hanya perlu mengambil daun pisang kering kemudian gosokkan pada batu akik secara searah. Lama-kelamaan batu akik anda akan semakin terlihat mengkilap.
2. Menggosoknya dengan Kulit
Selain daun pisang kering, ternyata material kulit juga dapat mengkilapkan batu akik. Gunakan kulit hewan yang biasa digunakan untuk bahan dompet, sabuk, atau benda lain yang terbuat dari kulit. Gosokkan batu tersebut secara searah dan kemudian kilau batu akik tersebut akan terpancar. Hal ini dikarenakan oleh bahan kulit yang masih mengandung minyak di dalamnya.
Meskipun telah diolah, minyak tersebut masih terkandung di dalam bahan kulit tersebut meskipun dalam jumlah yang sangat sedikit.
3. Menggosok Batu dengan Media Bambu
Menggosok batu cincin menggunakan bambu mungkin terdengar aneh. Namun cara ini ternyata sudah digunakan oleh para orang tua jaman dahulu. Menggunakan tekstur kulit bambu yang halus, batu akik nantinya digosok-gosokkan ke permukaan kulit bambu tersebut dengan searah. Hal ini akan sangat membantu untuk meningkatkan daya kilap dari batu akik tersebut. Sebelum menggosokkan media bambu untuk mengkilapkan batu akik, ada baiknya anda memperhatikan hal-hal berikut:
- Cuci bambu dengan bersih. Jemur terlebih dahulu bambu yang akan digunakan untuk menggosok batu akik hingga kering.
- Gosok batu akik ke permukaan bambu dengan halus dan jangan terlalu keras.
- Gosok dengan arah yang sama secara berulang-ulang.
- Waktu penggosokkan batu menggunakan media ini sebaiknya jangan terlalu sering karena ditakutkan batu akik akan terkikis. Cukup lakukan seminggu atau sebulan sekali saja.
4. Merendam Batu Akik ke Air Kelapa
Cara ini termasuk cara yang paling mudah dan tidak membutuhkan banyak tenaga. Anda hanya perlu memasukkan batu akik anda ke dalam cairan yang berisi air kelapa. Biarkan selama beberapa jam hingga semalam untuk mendapatkan hasil yang baik. Setelah direndam selama semalam penuh, keesokan harinya angkat batu tersebut kemudian keringkan dengan lap yang lembut.
5. Menggosok Batu Akik Menggunakan Amplas/Kertas Pasir
Cara yang terakhir ini merupakan cara paling umum dan efektif untuk menghaluskan dan mengkilapkan batu akik anda. Penggunaan kertas amplas yang sesuai menjadi kunci suksesnya proses penghalusan batu akik anda. Pilihlan kertas amplas yang paling sesuai dan memiliki tekstur yang lembut. Biasanya memiliki ukuran 1200 atau 1500.
Sumber: http://www.idzsn.com/3447/tips-dan-c...kan-batu-akik/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar